Minahasa, -Kodim 1302/Min sukses menggelar Upacara dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila, dengan Inspektur Upacara kali ini adalah Kepala Staf Kodim ( Kasdim ) 1302/Min Mayor Inf Feky Welang, yang dihelat dilapangan Upacara Makodim dan diikuti oleh seluruh jajaran Kodim 1302/Min pada Selasa 01/10/19 pukul 07.30 wita.
Dalam Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila kali ini yang bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Danramil 1302-19/ Modoinding Lettu Inf Frangky Kolibu, sedangkan yang bertindak sebagai Perwira Upacara adalah Plh Danramil 1302-18/Tompaso Baru Pelda Nasrun Haminu.
Sementara Itu, yang bertindak sebagai Komandan Peleton Upacara-1 adalah Plh Danramil 1302-09/Langowan Pelda Reymond Batuwael, Danton Upacara-2 adalah Batih Tuud Koramil 1302-17/Motoling Serma Mesti Wongkar, dan yang bertindak sebagai Danton Upacara-3 adalah Danpos Koramil 1302-01/Tondano Pleda Handry Madelu, dan yang mendapatkan kepercayaan untuk membacakan Undang-undang Dasar Tahun 1945 adalah Peltu Dance Pakasi, sedangkan yang Pembacakan Ikrar adalah Plh Danramil 1302-12/Belang Pelda Johny Runtuwene, dan yang membacakan Do'a adalah Danramil 1302-06/Tomohon Kapten Inf Sulistyo.
Upacara Hari Kesaktian Pancasila tersebut sengaja di gelar, karena untuk mengenang kembali sebuah peristiwa besar yang pernah terjadi di Negeri kita Indonesia, bahwa pada Tahun 1965 telah terjadi penculikan dan pembantaian sadis terhadap 7 Jendral yang kemudian dibenamkan kedalam sumur yang kita kenal dengan Lubang Buaya, peristiwa tersebut tidak bisa kita lupakan begitu saja, sebab ini adalah sebuah upaya makar dan penghianatan yang dilakukan oleh PKI, dengan membantai ke-7 Jendral, yang mereka ini adalah Putra terbaik Bangsa, dan sampai hari ini kita mengenang mereka dengan gelar Pahlawan Refolusi.
Pada Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang baru saja digelar, Plh Danramil 12/Belang membacakan Ikrar yang berbunyi, "Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan Upacara ini menyadari sepenuhnya :
- Bahwa sejak Diproklamirkan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, pada Tanggal 17- Agustus-1945, pada kenyataannya telah banyak terjadi Rongrongan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Bahwa Rongrongan tersebut dimungkinkan, oleh karena kelengahan, kekurang waspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai Idiologi Negara.
- Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh Nilai-nilai luhur Idiologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Repoblik Indonesia.
Maka dihadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekat untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan Nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
Hadir dalam Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tersebut antara lain, Kepala Staf Kedim ( Kasdim ) 1302/Min Mayor Inf Feky Welang, Para Perwira Staf, Para Danramil dan Plh Danramil jajaran Kodim 1302/Min, serta Anggota Kodim 1302/Min mulai Koramil 1302-01 s/d Koramil 1302-19/Modoinding. ( Warno ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar